Universitas PGRI Palembang Jalin Kerja Sama Dengan IGTK dan IGRA Provinsi Sumsel

Universitas PGRI Palembang resmi menjalin kerja sama dengan Ikatan Guru Taman Kanak kanak (IGTK) dan Ikatan Guru Raudhatul Athfa (IGRA) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Kerja sama ini tertuang dalam nota kesepahaman yang ditandatangani Rektor Universitas PGRI Palembang, Dr H Bukman Lian, MM, MSi dan Ketua IGRA Sumsel, Lilis Suryani, SPdi dan Ketua IGTK Sumsel, Reni Syalvida, SPd, MM di Aula H. Aidil Fitrisyah Gedung Science Center Lantai 5 Universitas PGRI Palembang, Kamis (2/5/2019).

Penandatangan nota kesepahaman antara Universitas PGRI Palembang dan IGTK Sumsel ini merupakan perpanjangan dari MoU sebelumnya.

Hadir dalam acara penandatangan itu dari Universitas PGRI Palembang, Dr Dessy Wardiah, MPd (Dekan FKIP), Liza Murnivianty, MPd ((Wakil Dekan 2 FKIP), Febriyanti Utami, MPd (Ketua Prodi PG PAUD).

Turut hadir dalam kegiatan ini, Ketua Himpaudi Kota Palembang, Hj Etty Yuniarti, SE, MM.

Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) tersebut digelar dalam rangkaian acara Seminar Pendidikan Program Studi PG PAUD Universitas PGRI Palembang dengan tema ‘Ciptakan Generasi Emas yang Unggul Melalui Petualangan MAHARAJA (Pintar Membaca Tanpa Belajar Membaca)’

Adapun peserta yang hadir dalam seminar pendidikan tersebut 200 mahasiswa Universitas PGRI Palembang dan dari umum sebanyak 417 orang di antaranya dari Kabupaten OKI (10 orang), Ogan Ilir (128), Kota Prabumulih (12), Banyuasin (21), Kabupaten PALI (18), Lahat (3), dan Kabupaten Muaraenim (5).

Dalam seminar pendidikan tersebut, nara sumber adalah ‘Ayah Edy Santoso’ dari Jogyakarta. Beliau menyampaikan materi yang begitu menarik dan menyenangkan tentang bagaimana mengajari anak untuk membaca tanpa belajar membaca.

Sementara itu dalam acara pembukaan seminar, Dekan FKIP Universitas PGRI Palembang, Dr Dessy Wardiah, MPd menyampaikan ucapan selamat datang kepada semua peserta seminar.

Dessy Wardiah menyampaikan bahwa PG PAUD Universitas PGRI Palembang adalah satu-satunya PG PAUD yang ada di universitas swasta di Sumsel.

Dessy mengatakan, guru PAUD merupakan profesi yang menjanjikan di masa-masa mendatang. Hal ini sejalan dengan program pemerintah yang mencanangkan satu desa satu guru PAUD.

Sedangkan Rektor Universitas PGRI Palembang Dr H Bukman Lian, MM, MSi dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan informasi tentang berbagai fakultas serta kemajuan Universitas PGRI Palembang.

Menurut Rektor, Universitas PGRI Palembang memiliki 5 (lima) Fakultas; FKIP, Fakultas Ekonomi, Fakultas MIPA, Fakultas Teknik, Fakultas Perikanan, dan 1 (satu) Program pascasarjana dengan 3 (tiga) program studi; Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Bahasa Inggris, dan Manajemen Pendidikan.

Khusus untuk program Strata Satu (S1) ada diskon uang kuliah sebesar 50% bagi guru dan anak guru.

Selain itu, ada kuliah gratis dan beasiswa terbatas untuk FKIP prodi pendidikan Fisika, Fakultas MIPA untuk prodi Fisika, dan Fakultas Perikanan prodi Budidaya Perikanan.

Khusus bagi peserta seminar pendidikan ini, menurut Rektor, untuk program S1, cukup menunjukkan tanda peserta seminar kepada Panitia Penerimaaan Mahasiswa Baru (PMB) di Pusat Layanan Terpadu, maka calon mahasiswa baru akan diberikan diskon khusus alias gratis uang pendaftaran serta diterima tanpa tes untuk semua Prodi yang dipilih, kecuali prodi Bahasa Inggris, Sendratasik, dan Olahraga.

Sedangkan untuk program S2 calon mahasiswa dibebaskan uang pendaftaran sebesar Rp600 ribu dan diskon SPP sebesar 25%.

Dikatakan Rektor, khusus untuk yang mengajar PAUD, apabila ada peserta sebanyak 20 orang dari kabupaten yang sama, maka akan dibuatkan kelas khusus dan perkuliahannya dapat diatur pada hari Jumat dan Sabtu atau disesuaikan.

Menanggapi pemaparan Rektor, peserta seminar pendidikan menyambut baik informasi yang disampaikan  dan mereka akan memanfaatkan kesempatan yang baik ini.

Demikian juga dengan seminar yang dilaksanakan, para peserta merasa senang dan mendapatkan berbagai ilmu serta pengalaman yang berharga dari nara sumber.

Di samping itu mereka dapat bersilaturahmi dengan teman-teman PAUD dari berbagai kota/kabupaten. (hyd)