Dosen Fakultas Perikanan dan Kelautan Bersama FKIP Universitas PGRI Palembang Berkolaborasi Gelar PkM

Palembang, humas-upgrip – Perkembangan pesat di bidang wirausaha seiring dengan semakin majunya bidang teknologi informasi khususnya internet, membuat informasi dan pengetahuan semakin dibutuhkan saat ini.

Melihat dari kebutuhan tersebut, dosen dan mahasiswa Fakultas Perikanan dan Kelautan bersama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Palembang berkolaborasi menggelar Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan tema ‘Wirausaha Ayam Kampung’.

PkM yang digelar Zoom Meeting pada Sabtu, 26 September 2020 diikuti 75 orang secara nasional, dikarenakan masa era baru setelah Pandemi Covid-19 yang cukup panjang dan masih terdapat pembatasan terhadap pertemuan secara langsung.

Kendati digelar Zoom Meeting, tidak mengurangi animo dari masyarakat yang dibuktikan dari absensi kehadiran hampir seluruh Indonesia untuk menambah ilmu pengetahuan.

Di mana materi disampaikan oleh dua orang dari Program Studi (Prodi) Ilmu Perikanan Fakultas Perikanan dan Kelautan Dr Neny Rochyani dengan materi Manajemen Pengelolaan Limbah Ternak Ayam Kampung dan Rih Laksmi Utpalasari, SP, MP yang menyampaikan materi  tentang ‘Proposal Usaha Ternak Ayam Kampung’.

Tak mau kalah dari kedua rekannya, lima dosen dari FKIP Universitas PGRI Palembang yang terdiri dari empat orang dari Prodi Pendidikan Akuntansi  menyampaikan masing-masing  materinya dimulai dari Depi Pramika, SPd, MSi dengan materi yang bertemakan ‘Meningkatkan Ekonomi Keluarga dengan Pemeliharaan Ayam Kampung’.

Hendri Gunawan, MPd dengan materi ‘Belajar Ternak Ayam Kampung dengan Media Digital’.

Sedangkan materi ‘Penyusunan Laporan Keuangan Sederhana pada Peternakan Ayam’ disampaikan Diana Widhi Rachmawati, SIP, MM.

Materi ‘Penentuan Target/Peluang Pasar Ayam Kampung sangat diperlukan dalam pengembangan usaha ternak ayam kampung sebagaimana disampaikan oleh Nova Pratiwi, MPd dan satu orang dari dosen Prodi Pendidikan Sejarah, Dina Sri Nindiati, SPd, MSi, sebagai penutup dari rangkaian pemateri bahwa dari semuanya penentuan dan konsistensi pelaksanaan Wirausaha Ayam Kampung adalah Manajemen Peternakan yang baik.

Pada kesempatan session tanya jawab setelah pemaparan materi, peserta kegiatan berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan kembali pada masa akan datang karena sangat dirasakan manfaatnya.