Akhir 2025, UPGRIP Targetkan 60 Persen Dosen S-1 Sudah Doktor

Palembang – Humas UPGRIP

Universitas PGRI Palembang sebagai Kampus dengan Tagline “Melaju Dengan Mutu” terus berkomitmen menciptakan lulusan unggul, profesional dan berkarakter. Bahkan, kampus Cyber University ini terus melakukan berbagai terobosan.

Kali ini, UPGRIP dibawah kepemimpinan Rektor Assoc.Prof. Dr. H. Bukman Lian, MM., M.Si., CIQaR menargetkan 60 Dosen S-1 sudah Doktor. Komitmen ini adalah dalam rangka menyiapkan SDM Dosen unggul menuju Perguruan Tinggi yang bergengsi di Indonesia dengan lulusan yang Unggul, Profesional dan Berkarakter.

“Walau pun dengan keterbatasan, ada sebanyak 108 Dosen yang sudah selesai atau sedang S-3 dan dibiayai/ ditanggung oleh UPGRIP. Dan kami yakin dalam 2 tahun mendatang, 60 persen Dosen S-1 dan D-3 sudah Doktor,” ujar Assoc. Prof. Dr. H. Bukman Lian, MM., M.Si., CIQaR.

Dikatakan Rektor, bahwa selain peningkatan kualitas SDM Dosen, UPGRIP kini terus melakukan berbagai terobosan. Bahkan, UPGRIP mendorong Dosen tak hanya fokus dalam pengajaran saja tapi ada dua hal wajib yang juga harus terus ditingkatkan atau dilakukan oleh Dosen yaitu Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) sebagai amanah Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Tak heran jika motivasi ini membuat Dosen UPGRIP melakukan berbagai Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan meraih dana hibah dari berbagai sumber termasuk dari Kemendikbudristek. Tercatat miliaran dana hibah sudah diraih oleh Dosen UPGRIP karena pihak UPGRIP terus melakukan pendampingan bagaimana mekanisme meraih dana hibah baik untuk Penelitian maupun Pengabdian kepada Masyarakat (PkM).

“Dan dibidang sarana dan prasarana, kita juga telah dilengkapi dengan peralatan pembelajaran digital terbaik. Karena kita sudah mulai merubah pola pembelajaran, tidak hanya pembelajaran konvensional tapi juga pembelajaran daring. Dan ini sudah memiliki izin dari Kementerian sesuai peraturan Perundang-undangan,” jelasnya.

Menurutnya, jika pada beberapa tahun lalu UPGRIP melakukan pola pembelajaran digital dengan sistem daring itu karena kondisi alam melalui Pandemi Covid-19. Namun saat ini, dengan dukungan peralatan digital terbaik dan mendapat izin langsung dari Pemerintah.

Dan jika ingin menghasilkan lulusan di era percepatan teknologi ini, UPGRIP memang telah merancang jauh sebelum ini. Sehingga peningkatan kualitas Dosen dan didukung dengan Sarana dan Prasarana terbaik maka UPGRIP menjadi jajaran kampus bergengsi di Indonesia yang mengikuti perkembangan zaman dan akselerasi teknologi.

“Bahkan pada 2017 lalu kekuatan internet yang kita sediakan dari 70 GB, saat ini kita sudah 2.500 GB. Artinya ini merupakan lompatan dalam rangka melayani pembelajaran pendidikan terbaik untuk para generasi muda yang nanti akan mencetak anak-anak bangsa yang terbaik,” pungkasnya.